membuat video (bukanlah foto)

Perlu diingat kawan. bahwa video (camcorder) bukanlah foto. cukup dengan membidiknya dan tekan tombol.
dan ketika sudah selesai mengambil gambar, video sudah jadi, ingat editing kawan.

1. Gunakan tripod. banyak yang mengacuhkan yang satu ini. dengan berbagai alasan, tidak dinamis gambarnya, nanti terlalu kaku. kawan bila kawan mau jawaban pasti, tanyalah para editor yang sudah berpengalaman dibidangnya, hasilnya pasti gambar kawan-kawan akan dibuang (sayang).
2. Panning, zooming, dan gerakan lainnya. banyak juga yang tergoda sama yang satu ini. kita selalu ingin mengikuti objek yang kita rekam. jadinya bosan kawan.
3. Mengatur komposisi. dasar fotografi sangat berguna. kita bisa mengeksplor objek kita agar lebih enak di pandang.
4. Gunakan cahaya. pada foto sepertinya kita tidak terlalu dipusingkan bila ketika melakukan pemotretan keadaan dalam sedikit cahaya. karena tinggal mengaktifkan fitur blitz. nah dalam menggunakan video kita harus sudah memeperhitungkannya.
5. Hindari penggunaan special effects. sederhana adalah kata yang tinggi dalam maknanya. kita mengingkan keren, tapi malah terkesan berlebihan. memakai fade in/out, juga sudah cukup kawan.
7. Video haruslah bercerita. dalam foto kita mengenal foto novela. foto yang bercerita. begitu juga dengan video. pembukaan, isi, dan penutup, menjadi dasar bentuk video kita.
8. Perawatan alat. yang namanya alat elektronik dibutuhkan perawatan. apalagi video yang terus menerus memacu kerja baterai.

selamat berjuang!!!